Thursday 15 December 2011

Kata Sambutan Natal Permata GBKP Klasis Jakarta-Bandung tahun 2010

KATA SAMBUTAN KETUA KLASIS GBKP JAKARTA-BANDUNG
NATAL PERMATA SE-KLASIS JAKARTA-BANDUNG
Pdt.S.Brahmana, S.Th,MA


Syalom.

Tidak terasa kita kembali merayakan Natal tahun 2010. Sebagaimana sudah ada keputusan secara klasis, maka perayaan natal tingkat klasis hanya dilakukan satu kali setiap tahun. Artinya, jika tahun ini permata mendapat giliran untuk merayakan natal tingkat klasis, maka tidak ada lagi perayaan natal tingkat klasis lainnya pada tahun ini.

Natal permata tingkat klasis tahun 2010 di selenggarakan di Bandung, dengan thema “His grace is precious” (2 Korintus 12:9-10). Saya tidak tahu, apa latar belakang pemilihan thema ini bagi permata. Namun mengacu kepada 2 Korintus 12:9-10 dalam konteks perayaan Natal Permata, paling tidak (1) bahwa ditengah-tengah kehidupan permata baik sebagai pribadi, maupun sebagai kelompok generasi kadang tidaklah selalu seperti yang diharapkan. Dengan kata lain banyak tantangan yang dihadapi. Kedepan tantangan tersebut bukan semakin ringan, terlebih Semakin serius memahami kegenerasiannya dalam terang iman, semakin banyak dituntut kesungguhan yang membutuhkan penyangkalan diri dan pengorbanan. Demikian Paulus, setelah menerima Yesus sebagai Juruslamatnya tidak berarti semua hal seperti apa yang diharapkan. Paulus banyak mengalami penderitaan sebagai konsekwensi kesunguhannya mengikut Yesus, yakni memberitakan Injil keselamatan kepada semua orang. Tidak hanya itu, paulus juga menderita disebabkan penyakit yang menggrogoti tubuhnya. Tidak disebutkan apa jenis penyakit yang diderita Paulus, dalam ayat 7 hanya disebut sebagai duri dalam daging. Paulus sudah 3 berdoa agar Tuhan mengangkatkan penyakitnya, namun aneh doanya seolah tidak mujarab baginya, tidak semujarab dia mendoakan orang lain. Apakah paulus mengkomplain Tuhan? Ternyata tidak. Sebaliknya Paulus bahkan bersyukur dengan keputusan Tuhan tidak menyembuhkan penyakitnya. Paulus percaya bahwa Tuhan bukan tidak mampu menyembuhkannya, Tuhan bukan tidak mengasihinya, sebaliknya karena Tuhan mengasihinya dengan sungguh-sungguh, Tuhan mau Paulus memahami bahwa yang paling penting dalam kehidupannya adalah bahwa Tuhan sudah memberikan kepada Paulus anugrah yang sangat mahal, yakni dosa-dosanya telah diampuni, Paulus telah dilayakkan menjadi saksiNya. Tuhan mengatakan “cukuplah kasih karuniaKu bagimu”.

Natal adalah anugrah yang mahal itu. Dikatakan mahal, karena harganya besar bagi Allah, yaitu karena Allah telah memberikan AnakNya bagi kita. Melalui Natal Allah telah merendahkan dirinya menjadi sama dengan manusia dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib (Bd.Filipi 2:6-9). Jadi, Natal adalah tindakan nyata pengorbanan Allah untuk menyelamatkan manusia. Dengan pemahaman ini, sama seperti Palus kiranya juga permata GBKP Klasis Jakarta Bandung tetap setia kepada imannya. Atau dengan kata lain dengan mengingat anugrah yang mahal yang telah kita miliki, permata dapat menaggung apapun tantangan yang dihadapi (Bd.Filipi 4:13).

Akhirnya, kami atas nama BP Klasis GBKP Jakarta-Bandung mengucapkan selamat hari natal dan selamat memasuki tahun baru 2011. Allah yang telah memberikan anugrah yang mahal kepada kita, kiranya tetap menyertai kita, serta menguatkan kita dalam menghadapi setiap tantangan yang kita hadapi. Mejuah-juah.

"Kita tidak dapat percaya kepada
Allah kecuali kita mengalami kehidupan sebagai
berkat. Kita tidak dapat mengalami kehidupan
sebagai berkat kecuali kita mempunyai pengharapan.
Kita tidak dapat mempunyai pengharapan
kecuali kita percaya kepada Allah”.
(John Cobb)


Artikel lain yang terkait:



0 komentar:

Post a Comment